2020.12.26
Pesona “Buku Cetak Ulang” yang Tidak Boleh Dilewatkan
Bahkan jika Anda menyebut kata Doujinshi, sebenarnya ada berbagai jenis majalah.
Di antaranya, yang pasti akan saya rekomendasikan untuk pemula adalah buku yang dicetak ulang (reprinted books).
Kali ini saya ingin bercerita tentang pesona dari buku cetak ulang.
Pertama-tama, apa itu buku cetak ulang?
Pertama-tama, apa sebenarnya buku cetak ulang itu? Beberapa orang mungkin bertanya-tanya.
Buku cetak ulang maksudnya adalah kumpulan karya yang dicetak ulang dari hasil karya para penulis yang telah didistribusikan sebelumnya, atau diposting di web.
Dengan kata lain, buku cetak ulang seperti peti harta karun yang berisi kumpulan karya hebat yang tidak dapat diperoleh di masa laln dan yang dibagikan sebelum seseorang kecanduan suatu genre
Apa kita punya pilihan untuk tidak mendapatkan peti harta karun seperti itu?
Tidak, kita mesti pergi mendapatkannya, ya kan?!
Pertempuran tiada akhir dengan jumlah distribusi
Namun, bukan berarti bahwa semua penulis akan menerbitkan buku cetak ulang.
Pada dasarnya, buku yang dicetak ulang dikumpulkan berdasarkan genre, karakter tertentu, dan karya coupling (CP).
Karena itu, jika jumlah distribusi per-genre atau jumlah karya sedikit, buku cetak ulang tidak perlu dirilis.
Selain itu, para penulis yang tidak terlalu terfokus pada karya masa lalu atau kesulitan mengedit tentuk tidak akan menerbitkannya.
Dan sayangnya, ada juga kasus di mana penulis sendiri yang menentukan bahwa tidak ada permintaan karyanya oleh para pembaca.
Setelah melewati banyak rintangan tersebut, sebuah buku cetak ulang akhirnya diterbitkan.
Namun, jikapun diterbitkan, akan ada masalah baru.
Karena banyaknya karya, buku cetak ulang cenderung memiliki terlalu banyak halaman.
Dari sudut pandang para fan, tentu saja mereka lebih suka dengan buku dengan banyak halaman.
Tidak peduli biarpun harganya akan naik, mereka dengan senang hati akan mengorek koceknya.
Tapi coba dipikirkan sekali lagi.
Makin mahal harganya, makin tinggi pula biaya cetaknya.
Mari kita asumsikan dengan mudah, satu doujinshi cetak hitam putih adalah 10 yen per halaman.
Tidak semua sih, tapi tidak sedikit buku cetak ulang dengan karya yang melebihi 50 halaman.
Dengan itu saja, biaya pencetakan untuk satu buku bisa melebihi 500 Yen!
Ini membengkak menjadi 5.000 yen untuk pesanan 10 buku dan 50.000 yen untuk 100 buku, dan jika ada opsi tambahan seperti pemrosesan khusus seperti warna dan laminasi, harganya akan melonjak lebih jauh.
Hitung-hitungan sederhananya begini, jadi beban sebenarnya yang ditanggung penulis, meski untuk sementara, tak terhitung.
Dengan kata lain, berapa pun permintaan kita, kemungkinan besar sulit bagi sisi penawaran (keadaan penulis) untuk memenuhinya.
Hasilnya, penulis mau tidak mau harus mengambil langkah-langkah untuk mengurangi jumlah buku.
Ya, kita mungkin akan berakhir dalam “pertarungan sengit” yang disebut perebutan untuk mendapatkan koleksi buku cetak ulang.
Namun, ada hadiah yang tidak bisa didapatkan sebelum kita bertarung, jadi kita tidak boleh kalah dalam pertarungan.
Semoga buku cetak ulang mewarnai hobi Doujin Anda!
Kali ini, saya sudah memperkenalkan buku cetak ulang rekomendasi saya, bagaimana menurut Anda?
Tidak ada yang benda yang lebih berharga daripada buku cetak ulang yang didistribusikan dalam genre favorit saya.
Selain itu, beberapa penulis juga menambahkan karya-karya baru selain karya-karya selama ini, jadi ini bukan saja karya yang diinginkan oleh penggemar baru tetapi juga penggemar lama.
Kenapa Anda tidak mengambil kesempatan ini untuk mencoba mengambil buku cetak ulang?
Anda pasti akan tahu betapa hebatnya buku itu.
Follow @doujinworld